Connect with us

Tips & Trik

8 Media Sosial dan Aplikasi Pesan untuk Mengajak Berdonasi

Published

on

Tips Kampanye Berdonasi dengan Media Sosial

Ada banyak cara untuk mengajak orang lain ikut berdonasi. Tentu, cara-cara tersebut harus dilakukan dengan baik dan efektif. Jangan sampai, ajakan kita justru dianggap sebagai gangguan bahkan terror. Salah satu cara agar makin bayak orang ikut berdonasi adalah dengan memanfaatkan media sosial.

Mengutip dari laman tekno.kompas.com, berdasarkan laporan tahun 2021, rata-rata orang Indonesia menghabiskan 3 jam 14 menit dalam sehari untuk mengakses media sosial. Oleh sebab itu, menggunakan media sosial sebagai medium untuk mengajak orang berdonasi adalah langkah yang tepat.

Lantas media sosial dan aplikasi pesan apa saja yang efektif untuk mengajak orang lain berdonasi? Simak artikel berikut untuk mengetahui jawabannya!

1. Whatsapp

WhatsApp adalah aplikasi pesan instan yang bisa kamu gunakan dari handphone ataupun melalui desktop dengan menggunakan WhatsApp Web. Cara kerja WhatsApp sebenarnya mirip dengan SMS, hanya saja jenis media sosial satu ini dilengkapi dengan berbagai macam fitur yang akan memudahkanmu dalam memakainya.

Tidak hanya untuk berkirim pesan, WhatsApp juga memungkinkanmu untuk melakukan panggilan suara, panggilan video, mengirim gambar, video, bahkan dokumen (dengan batasan maksimal 100mb). Selain itu, kamu juga bisa berinteraksi secara intens dengan keluarga, rekan kerja, atau sahabat melalui fitur grup. Lewat chat grup kamu bisa berbagi banyak informasi kepada 256 orang di dalamnya.

Melihat kelengkapan fitur yang ditawarkan, maka tak heran jika WhatsApp menjadi salah satu aplikasi pengirim pesan dengan pengguna terbanyak di Indonesia. Mengutip dari laman databoks, jumlah pengguna WhatsApp di Indonesia tahun 2022 mencapai 84,8 juta pengguna.

Supaya makin banyak orang ikut berdonasi, WhatsApp bisa menjadi salah satu pilihan media sosial untuk kamu gunakan.  Namun, sebelumnya ketahui terlebih dahulu tips mengajak donasi melalui WhatsApp, apa saja?

  • Buat terlebih dahulu list kontak atau grup yang ingin kamu ajak,
  • Rangkai terlebih dahulu kata-katanya, sertakan juga tujuan dari donasi tersebut,
  • Kirimkan pesan di waktu yang sekiranya tidak menganggu,
  • Jangan terlalu memaksakan apalagi sampai meneror dengan mengirim pesan berulang-ulang,
  • Terakhir, jangan lupa ucapkan terima kasih dan berikan apresiasi kepada mereka yang ikut berdonasi.

Baca juga: 8 Tips Menulis Narasi Kampanye Alam, Plus Template yang Bisa Digunakan

2. Instagram

Siapa sih yang enggak kenal Instagram? Salah satu media sosial yang paling banyak digandrungi oleh kaum muda saat ini. Total ada 92,53 juta pengguna Instagram di Indonesia per tahun 2021 dengan mayoritas pengguna berusia 18-24 tahun.

Banyaknya jumlah pengguna Instagram, tentu tak bisa dilepaskan dari tawaran fitur yang memang menarik. Kamu bisa mengedit, memposting foto, video di halaman utama Instagram. Instagram juga menggunakan istilah following dan follower. Following artinya kamu mengikuti pengguna lain sedangkan follower maksudnya pengguna lain yang mengikutimu.

Jenis media sosial ini juga memungkinkanmu untuk membuat Instagram story, IGTV, Carousel, Reels, maupun postingan foto dan video biasa. Dengan begitu, Instagram bisa jadi salah satu pilihan media sosial untuk menyukseskan donasi. Yuk, simak terlebih dahulu tips mengajak orang lain berdonasi lewat Instagram!

  • Jangan kunci akun Instagram-mu! Karena, akun yang dikunci justru akan menimbulkan kecurigaan orang lain,
  • Buat postingan semenarik mungkin agar banyak menarik perhatian pengguna Instagram,
  • Tentukan waktu posting yang tepat! Kamu bisa memanfaatkan fitur “Insight” guna mengetahui jam aktif folowers-mu
  • Posting ajakan donasimu berulang kali agar folowers-mu selalu teringat dengan ajakanmu dan membuat mereka penasaran,
  • Jangan lupa juga tag akun @LindungiHutan, supaya ajakan donasi pohonmu makin banyak diketahui orang lain.

3. Facebook

Mungkin saat ini banyak orang yang menganggap facebook sudah ketinggalan zaman atau bukan lagi menjadi era kejayaannya. Meskipun begitu, Facebook tetap menjadi salah satu media sosial yang patut dipertimbangan untuk menyukseskan kampanye donasi. Faktanya, Indonesia memiliki 129,85 juta pengguna Facebook per Januari 2022.

Angka yang fantastis bukan? Jelas, sebab Facebook menawarkan berbagai kemudahan dalam hal berjejaring dan membangun pertemanan. Mirip dengan Instagram, melalui Facebook kamu bisa menambah teman dengan cara mengetik di pencarian lalu mengirimkan permintaan pertemanan.

Saat ini, Facebook menghadirkan fitur seperti siaran langsung, unggah foto & album, update status, like & komentar, serta membuat grup.

Nah, berkaca pada banyaknya jumlah pengguna Facebook di Indonesia, tentu hal ini menjadi peluang supaya kampanye donasimu makin sukses. Berikut ini kiat agar kampanye donasimu di Facebook sukses antara lain:

  • Cari tahu terlebih dahulu target audiens kampanyemu! Sebab, antara pengguna Faceebok dan Instagram pastinya berbeda.
  • Jangan menulis caption terlalu panjang, karena akan membuat orang malas membacanya.
  • Sampaikan poin-poin donasi dengan singkat tetapi lengkap,
  • Lengkapi juga dengan gambar atau video sehingga postinganmu terihat menarik,
  • Jika ingin membagikan postingan di grup, cari tahu terlebih dahulu aturannya apakah memang diperbolehkan atau tidak? Jika boleh, bagikan postingan dengan kalimat yang sopan.

4. Twitter

Twitter adalah media sosial yang lebih banyak digunakan untuk menyampaikan pandangan dan juga bertukar opini. Bisa dibilang Twitter merupakan media sosial text base. Meskipun begitu, Twitter justru menjadi media sosial yang paling update dengan peristiwa baru. Ada banyak peristiwa atau hal-hal menyita perhatian publik yang mana berawal dari Twitter.

Apalagi, warga Twitter juga mengenal istilah tagar #TwitterPelasedoYourMagic yang dengan kekuatannya bisa membuat sebuah postingan menjadi viral berkat adanya fitur share. Oleh sebab itu, Twitter sangat cocok dijadikan medium untuk mengajak orang berdonasi.

Namun, ada beberapa hal yang mesti kamu perhatikan jika ingin mengajak pengguna Twitter berdonasi. Beberapa hal tersebut seperti:

  • Pastikan akun Twittermu tidak digembok, sebab orang lain akan mengecek profilmu untuk memastikan bahwa pemilik akun tersebut asli dan bukan bot.
  • Ceritakan pon-poin penting dan tujuan kampanye donasimu dalam satu thread khusus agar orang lain mudah membacanya,
  • Jangan lupa pin thread tersebut, agar tidak tenggelam oleh tweet baru milikmu,
  • Boleh juga ikut ‘nimbrung’ ke dalam obrolan orang lain, dengan catatan masih relevan dan jangan membuatnya merasa terganggu,
  • Tandai orang-orang yang memiliki pengaruh besar karena siapa tahu postinganmu di retweet oleh mereka.

5. Line

Aplikasi pesan berikutnya untuk mengajak berdonasi yaitu Line. Line adalah aplikasi pesan yang mirip-mirip dengan WhatsApp di mana penggunannya dapat berkomunikasi satu sama lain menggunakan internet. Melalui Line kamu juga bisa mengirimkan pesan teks, gambar, video, link, maupun dokuman.

Adapun fitur-fitur di dalam Line anatara lain, chat, voice call, video call, story grup, stiker, hingga Line Today. Selain itu, Line juga mempunyai fitur story, yang mana kamu bisa menambahkan cerita atau aktivitas dalam bentuk gambar, teks, maupun video ke dalam Timeline.

Nah, fitur tersebut bisa kamu manfaatkan guna mengajak orang lain agar melakukan donasi selain melalui chat biasa. Sebelum itu, pahami terlebih dahulu tips mengajak orang lain berdonasi lewat Line!

  • Rangkai kata-kata ajakan berdonasi semenarik mungkin, apalagi Line mempunyai stiker lucu yang bisa kamu tambahkan,
  • Lengkapi dengan informasi dan gambar penunjang supaya orang lain tahu tujuan dari donasi tersebut untuk apa,
  • Hindari menggunakan pesan template, sebab cara itu terlihat seperti sebuah pesan yang diteruskan dan membuatnya seolah menjadi tidak penting,
  • Mulai kirimkan pesan kepada orang terdekat, keluarga, teman-teman sekolah dan lain sebagainya,
  • Jangan memaksa dan yang paling penting selalu gunakan bahasa yang sopan!

Baca juga: 5 Tips Membuat Penggalangan Dana, Apa Saja yang Diperlukan dan Dibutuhkan?

6. YouTube

Menggunakan YouTube untuk mengajak orang lain berdonasi bisa menjadi cara unik dan patut untuk dicoba. Sebab, banyak orang yang memanfaatkan waktu luang dengan menonton YouTube guna mencari hiburan atau informasi terbaru. Bahkan, Indonesia menduduki peringkat tiga dengan pengguna YouTube sejumlah 127 juta per April 2022.

Jumlah tersebut bisa menjadi peluang untuk kamu mengajak orang lain ikut berdonasi. Apalagi, YouTube juga dilengkapi dengan berbagai macam fitur seperti unggah dan unduh video, subtitle, dan yang terbaru adalah YouTube Shorts. Melalui YouTube Shorts kamu dapat membuat video pendek layaknya di Tiktok atau Reels. Dengan demikian, kamu juga bisa membuat video ajakan berdonasi bukan? Memang sedikit agak ribet, tetapi layak untuk dijajal.

Sebelum kamu membuat video ajakan berdonasi di YouTube, simak terlebih dahulu tips berikut ini:

  • Tentukan konsep videonya terlebih dahulu! Apakah kamu ingin tampil di dalam video guna menjelaskannya atau cukup dengan menampilkan foto, teks, atau video tentang kampanye donasi tersebut,
  • Jika kamu ingin menjelaskannya, buat naskahnya terlebih dahulu. secara singkat saja. Misalkan dengan menulis poin-poin yang ingin disampaikan,
  • Lalu rekam dengan menggunakan handphone,
  • Selanjutnya edit secukupnya unutk mempercantik video,
  • Terakhir, jangan lupa bagikan link video ke media sosial lainnya juga.

7. TikTok

Sederhanannya TikTok adalah aplikasi untuk membuat dan membagikan video berdurasi pendek dengan format vertikal. Pengguna cukup men-scroll layar ke atas atau bawah untuk melihat-lihat video yang ada. Banyak yang menggunakan TikTok sebagai media hiburan, meskipun tidak sedikit juga yang menyajikan konten-konten edukatif.

Tingginya angka peminat Tiktok salah satunya disebabkan karena adanya fitur-fitur yang menarik. Fitur tersebut seperti penambahan musik, filter video, stiker, dan efek-efek lainnya. Fitur-fitur tersebut bisa kamu manfaatkan untuk menyukseskan kampanye donasi yang kamu jalankan. Siapa tahu ajakan kamu berdonasi di TikTok bisa masuk FYP?

Lantas, bagaimana cara membuat video ajakan berdonasi di TikTok? Berikut kiat-kiatnya!

  • Temukan cara menarik yang out of the box dalam mengajak orang lain berdonasi. Kamu bisa melihat apa yang sedang tren saat itu dan kamu bia menguti trend tersebut untuk menarik perhatian,
  • Tren filter, lagu, atau sticker di TikTok cukup sering berganti-ganti, jadi jangan lupa untuk update dengan hal-hal tersebut,
  • Pastikan juga format videonya sesuai dengan ketentuan dari TikTok,
  • Tambahkan juga hastag agar penonton videomu makin banyak dan luas.

8. Email

Mungkin terdengar agak aneh menggunakan email untuk mengajak orang lain berdonasi. Apalagi, komunikasi yang dilakukan lewat email biasanya bersifat formal. Meskipun begitu, email masih bisa menjadi media untuk mengajak orang lain berdonasi karena mempunyai beberapa kelebihan daripada media sosial lainnya.

Kelebihan tersebut seperti pengiriman dokumen berukuran besar, kemudahan mengorganisir pesan, dan juga fitur pencarian yang efektif. Di samping itu, email juga cocok dijadikan media untuk mengajak perusahaan atau instansi ikut berdonasi. Mengingat, sifatnya yang formal.

Di bawah ini adalah tips-tips untuk mengajak orang lain berdonasi melalui email:

  • Susunlah kata-kata ajakan berdonasi dengan formal,
  • Kamu juga bisa menambahkan informasi tentang kampanye donasi dengan lebih lengkap, jika perlu dokumen atau gambar bisa ikut dilampirkan,
  • Dengan email, narasi dan ajakan yang kamu tulis bisa lebih panjang ketimbang di media sosial lainnya. Maka dari itu manfaatkanlah dengan baik!
  • Pastikan subyek dan identitas tentangmu lengkap, sehingga orang tidak menganggap email kirimanmu sebagai spam.

Baca juga: 5 Tips Efektif Mendapatkan Donasi Pohon di LindungiHutan

Itulah 8 media sosial dan aplikasi pesan untuk mengajak orang berdonasi. Mulai saat ini, kamu bisa menentukan media sosial apa yang sekiranya efektif untuk kamu terapkan ketika mengajak berdonasi. Harapannya, akan makin banyak donatur berdonasi dan kampanye donasi yang kamu lakukan sukses.

Tahukah Kamu, LindungiHutan Telah Mengumpulkan Lebih Dari 16 Miliar Donasi serta Membantu Menginisiasi Kurang Lebih 1.800 Kampanye Alam?

Muhamad Iqbal adalah SEO content writer di LindungiHutan dengan fokus pada tulisan-tulisan lingkungan, kehutanan dan sosial.